Kamis, 24 Maret 2016

Review Film : Suzumiya Haruhi no Shoushitsu




Suzumiya Haruhi no Shoushitsu adalah film yang diadaptasi dari novel ke empat dari Suzumiya Haruhi Series. Film ini diproduksi oleh Kyoto Animation dan disutradarai oleh Tatsuya Ishihara dan Yasuhiro Takemoto dan mulai ditayangkan pada 6 February 2010 di Jepang.

Suzumiya Haruhi no Shoushitsu menceritakan tentang rncana pesta natal perkumpulan SOS DAN. Beberapa hari setelah perencanaan pesta natal,  Kyon menyadari ada sesuatu hal aneh yang terjadi di sekitarnya dan hal - hal yang terjadi berbeda dengan apa yang bisa dia ingat. Haruhi ketua klubnya tiba - tiba saja menghilang dan tidak ada yang mengingatnya kecuali Kyon. Kyon kemudian mengetahui bahwa dia bukan berada di dunianya lagi. Di dunianya yang sekarang klubnya tidak pernah ada dan semua anggotanya tidak saling mengenal.


Meskipun begitu dunianya yang sekarang adalah dunia yang selama ini ia inginkan, dunia dimana ia tidak harus dipaksa melakukan hal - hal aneh yang tidak ia inginkan. Tapi Kyon juga sadar bahwa ada sesuatu yang ia rindukan dan hanya bisa ia lakukan di dunianya yang dulu. Kemudian ia menemukan surat dari Nagato yang memberikan cara agar Kyon bisa kembali ke dunianya yang dulu. Pada akhirnya Kyon harus memilih antara ia harus melupakan semua yang ada didunianya yang lama dan hidup damai dengan dirinya dan dunianya yang baru atau kembali kedunianya yang dulu dan menjadi dirinya seperti semula.

Film berdurasi 2 jam setengah ini memiliki cerita yang sangat menarik. Meskipun sebagian besar isinya adalah monolog dari seorang karakter, tapi film ini masih terlihat sangat hidup. Banyak adegan dalam film ini yang mengundang emosi, seperti saat Kyon menyadari dunianya sudah berubah, pertemuan Kyon dengan Haruhi di dunia yang baru, dan lainnya. Alur cerita yang sulit ditebak juga menjadi kelebihan tersendiri dari film ini, terutama untuk mereka yang belum membaca novelnya.


Hal menarik dari film ini juga terjadi pada saat klimaks difilm ini, yaitu pada saat Kyon dipaksa untuk memilih dunia  yang akan dia tempati, karena sekali ia membuat keputusan ia tidak bisa membatalkannya. Konflik pribadi dan perang batin dengan dirinya sendiri dibuat dengan sangat baik dan menarik.

Film ini memberikan banyak nilai - nilai moral yang baik dan juga dapat dijadikan pelajaran bagi yang menonton. Karena itu film ini sangat direkomendasikan untuk ditonton. Sebagai akhir rating dari penulis untuk film ini 9/10.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar